Sosialisasi Bahaya Terorisme dan Radikalisme Warnai Sasaran Non Fisik TMMD ke-126 Kodim 0317/TBK
Sosialisasi Bahaya Terorisme dan Radikalisme Warnai Sasaran Non Fisik TMMD ke-126 Kodim 0317/TBK
Karimun, 23 Oktober 2025 – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Tahun Anggaran 2025 Kodim 0317/TBK tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menyentuh aspek pembinaan mental dan wawasan kebangsaan bagi masyarakat melalui sasaran non fisik.
Bertempat di Balai Desa Tanjung Hutan, Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun, Kodim 0317/TBK menghadirkan narasumber dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Karimun), yaitu Bapak Sugiono, S.Ag., MM, yang menyampaikan materi bertema “Terorisme dan Radikalisme”.
Dalam paparannya, narasumber menjelaskan bahwa terorisme dan radikalisme merupakan ancaman serius terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. Menurutnya, radikalisme adalah paham yang menjadi akar dari terorisme, sementara terorisme merupakan aksi nyata dari ideologi radikal tersebut.
> “Semua teroris pasti radikal, tetapi tidak semua yang radikal akan menjadi teroris. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami bahaya paham ekstrem sejak dini,” ujar Sugiono.
Ia juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan nasional, kontra-radikalisasi, dan deradikalisasi sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran paham radikal di tengah masyarakat. Pendekatan edukatif melalui peningkatan wawasan kebangsaan, literasi digital, dan pemberdayaan ekonomi dinilai efektif untuk membentengi masyarakat dari pengaruh ideologi yang menyesatkan.
Sementara itu, Dansatgas TMMD ke-126 Kodim 0317/TBK Letkol Inf Andit Franata, S.I.P. menyampaikan bahwa kegiatan non fisik seperti ini merupakan bagian penting dari pelaksanaan TMMD.
> “Melalui penyuluhan tentang bahaya radikalisme dan terorisme, kami ingin masyarakat memahami pentingnya menjaga persatuan dan keutuhan NKRI. Pembangunan bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga membangun karakter dan ketahanan ideologi bangsa,” tegas Letkol Inf Andit Franata.
Masyarakat Desa Tanjung Hutan tampak antusias mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk menambah wawasan serta memperkuat semangat cinta tanah air di wilayah perdesaan.
